Minggu, 26 Januari 2014

aku masih bangga dengan kebaikan dan islam

aku baru keluar dari sebuah mini market dan kemudian menghampiri kendaraanku. Ku bayar biaya parkir dengan pria berseragam oranye. Seketika aku menghidupkan starter, ku melihat di seberang jalan dalam keramian dan lalu lalang pengguna jalan, duduk di atas trotoar seorang kakek tua bercelana pendek, berbaju kemeja putih yang tak dikancingnya, begitu lusuh dengan wajah memelas. Kulitanya yang kendor,...
Share:

Sabtu, 25 Januari 2014

aku dan kau - dulu kini dan nanti

aku pernah punya angan dan bayangan tentang keberasamaan hidupku denganmu. Dalam bayangan tergambarkan bahwa kita sudah punya kesuksesan besar dalam menjalani bahtera kehidupan yang penuh ombak dan kerasnya terpaan badai. Kau bagaikan pendamping terhangat yang selalu memberi arah buat kapal besar yang sedang kita tumpangi ini, dan aku nahkodanya. Aku masih mengingat masa itu, masa dimana bayangan-bayangan...
Share:

Minggu, 19 Januari 2014

SOSOK SEDERHANA

Kulihat waktu masih terus berjalan, disaat aku telah terasa jauh dari rombongan di belakang sana. Aku mencoba berhenti sejenak menghilangkan rasa letih dan memandang ke arah tujuan yang masih jauh di depan sana yang terselubung oleh fatamorgana dihiasi panasnya cuaca siang. Di belakang sana terpampang kenangan yang begitu indah dan sulit bisa kulupakan. Ada sosok sederhana yang telah menemani perjalanan...
Share:

Jumat, 10 Januari 2014

KITA MESTI SADAR!

Kesadaran akan kehidupan adalah suatu yang sangat penting, manusia perlu tau apa yang mesti ia lakukan dan apa yang mesti ia tinggalkan. Manusia mesti tahu diri alias nyadar diri, dari mana ia diciptakan, untuk apa ia diciptakan dan akan kembali ke mana ia setelah itu. Tak pantaslah bagi seorang manusia menyombongkan diri dengan segala apa yang ia rasa milik dia, padahal hanya titipan. Bagaimanapun,...
Share:

Selasa, 07 Januari 2014

UNTUNGNYA KAU TIDAK ABADI

Kota, orang bilang ini kota. Kota memang kejam dengan berbagai kekejamannya pada manusia. Sikap sosial memang berkurang ketika suatu tempat diberi gelar menjadi kota. Sikap berkendaraan manusia menghilangkan budaya tegur sapa, semua orang sibuk, semua orang egois, memikirkan dirinya sendiri. jalanan seolah menjadi tempat aksi drama yang menyedihkan, menampilkan kesusahan-kesusahan hidup seseorang,...
Share: